0 comments

Surat untuk adik kecilku di Aceh: Profesi bernama Apoteker

Jakarta, 20 Mei 2013
Hai Adik-adik, Pahabaa?

Kenalin, namaku Tengku Vannesa Rilviena, kalian bisa panggil aku kakak Vannesa, mungkin kita satu keturunan, ayahku berasal dari Melayu deli Sumatra Utara, dan Ibuku juga dari Aceh seperti kalian 

Adik-adik ku semuaa,
Pasti kalian udah punya cita-cita kan?
Kalau belum ayo pikirkan cita-citamu!
Memiliki cita-cita itu sangat menyengangkan lho, karena kita bisa membayangkan kalau sudah besar nanti kita akan mencapai cita-cita itu.

Selain itu, memiliki cita-cita artinya kita bisa mempersiapkan diri sejak awal dan belajar jadi selalu semangat!
Semua cita-cita bisa tercapai asalkan kita tahu caranya dan mau berusaha dari sekarang. Ayo! Kejar cita-citamu!

Adik-adik ada yang pernah jalan-jalan ke rumah sakit atau apotek?
Biasanya kalau disana pasti adik-adik melihat bapak-ibu yang pakai jas putih dan stetoskop kan?
Yak benar! Itu adalah dokter yang tugas nya menyembuhkan orang yang sakit
Lalu bagaimana cara menyembuhkan nya? tentunya dokter hanya mencari sumber penyakit nya dan mengetahui jenis penyakit yang dialamin pasien tersebut
Tetapi cara menyembuhkan tetap menggunakan obat, yang biasa ditulis dokter ke dalam sebuah resep.
Resep itu bisa adik-adik tebus ke apotek, dan para Apoteker yang akan menyediakan obat tersebut

Adik-adik pernah denger tentang pekerjaan seorang Apoteker?
Kakak adalah seorang Apoteker

Ada yang tau apa itu Apoteker?

Apoteker adalah orang yang pekerjaannya berhubungan dengan obat-obatan. Apoteker bisa membuat obat untuk menyembuhkan penyakit.

Apoteker itu adalah seorang ahli di bidang farmasi. Farmasi adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari bahan-bahan kimia, terutama bahan-bahan kimia yang diolah menjadi obat-obatan untuk menyembuhkan penyakit.

Apoteker nanti tinggal memberikan obat itu sesuai keinginan dokter. Ada juga obat resep dokter yang belum jadi, sehingga tugas apoteker adalah meracik obat tersebut. Peracikan merupakan kegiatan menyiapkan, mencampur dan mengemas bahan-bahan obat sesuai ukuran yang tepat, juga member keterangan pada wadah

Saat memberikan obat kepada pasien, apoteker wajib member informasi mengenai obat itu. Informasi meliputi cara penggunaan obat, misalnya berapa kali obat diminum dalam sehari lalu berapa dosis obat, misalnya satu kapsul sekali minum. Berapa lama obat dikonsumsi, kemungkinan efek samping, dan hal hal lain yang perlu diperhatikan pasien

Apoteker adalah pekerjaan yang sangat mulia, karena kita bisa ikut membantu saudara kita yang sedang sakit untuk menjadi sehat kembali

Adik-adik tertarik dengan Apoteker?
Dibalik surat ini kakak lampirkan buku tentang pekerjaan seorang apoteker. Tidak hanya tentang obat saja, tetapi juga kosmetik, herbal, analisis obat dan makanan juga dipelajari.
Lalu adik-adik harus belajar dimana supaya bisa jadi Apoteker?

Setelah adik-adik lulus SD, lalu lanjut ke SMP dan SMA, adik-adik bisa lanjutin kuliah di Fakultas Farmasi, nanti adik-adik akan banyak belajar tentang cara membuat obat baru, mencampur obat di laboratorium, meneliti tumbuhan untuk dijadikan bahan obat baru, dan masih banyak lagi

Syarat yang paling penting adalah
Adik-adik harus menyukai pelajaran IPA/Sains, Karena di Farmasi temen-temen akan banyak bermain-main dengan laboratorium biologi dan kimia, yang sangat menyenangkan, Pelajaran ini bisa jadi bekal adik-adik untuk masuk ke dunia Farmasi dan menolong orang banyak

Oh iya, seorang Apoteker tidak selalu kerja di Apotek dan Rumah Sakit lho adik-adik, bisa juga kerja di Industri Farmasi (yang membuat obat dengan jumlah yang besar), bisa juga kerja di Kementrian Kesehatan dan Badan Pengawas Obat dan Makanan
dan bisa juga seperti kakak, kerja di Bagian Pemasaran Obat Perusahaan Farmasi.

Setiap hari kakak bertemu dengan dokter-dokter yang membutuhkan pengetahuan tentang obat, supaya dapat membantu dokter memilih pengobatan terbaik untuk pasien dokter dalam meningkatkan kualitas hidupnya.

Hal ini balik lagi dengan tujuan awal kita, yaitu membantu saudara kita yang sedang sakit
Kalau sudah jadi Apoteker, temen-temen akan melakukan banyak penelitian di laboratorium, dan membuat obat baru yang berkhasiat, nanti pasti banyak orang yang akan sembuh setelah minum obat buatan adik-adik

Sekian dulu ya adik-adik surat dari kakak tentang Apoteker.

Pesan kakak:
“Pasang niat kuat, belajar keras dan berdoa yang khusyuk, lambat laun apa yang kalian impikan dan perjuangkan pasti akan berhasil. Ini Sunatullah hukum Allah”

Salam Hangat,
Kak Vannesa



Surat ini kukirim ke Aceh Utara beberapa bulan yang lalu, melalui seorang temanku Andhika Mahardika yang menjadi Pengajar Muda disana, bulan ini tugasnya menjadi pengajar muda selesai, walaupun aku bukan seorang pengajar muda, aku ingin ikut sedikit membuka wawasan mereka di pelosok sana melalui surat kecil ini, semoga surat kecil ini bisa jadi bagian dari pembelajaran mereka tentang arti sebuah profesi.



»»  read more
0 comments

Mengintip Bawah Laut Gili Trawangan


Liburan panjang buat saya itu adalah waktunya untuk menyelam, mengintip isi bawah laut Indonesia dan destinasi kali ini saya pilih gili trawangan, sebuah pulau kecil di bagian utara Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Perjalanan saya ke gili trawangan menggunakan kapal cepat yang sudah saya pesan jauh-jauh hari dari Bali, kalau browsing di internet banyak kapal cepat yang menawarkan trip bali-gili pulang pergi, saya memilih untuk menggunakan Wahana Gili Ocean dengan harga 520ribu pulang pergi. Kami mendapat fasilitas antar-jemput hotel dari Bali ke pelabuhan Padang Bai menggunakan bis ELF seperti travel bandung-jakarta, sangat nyaman.

Kami dijemput sekitar pukul 7.00 dari Hotel di daerah Kuta dan sampai di pelabuhan padang bai sekitar pukul 8.30, sementara kapal akan berangkat pukul 9.30. Sambil menunggu rombongan yang lain, kita bisa berjalan-jalan menikmati pantai padang bai, sekedar sarapan atau membeli oleh-oleh khas Bali disekitar pantai. Terdapat juga Pura Sayukti di bagian utara pelabuhan.

Tepat pukul 9.30 kapal kami berangkat, sebagian besar merupakan turis asing yang juga ingin mengunjungi “Non Stop Party-Island- Gili Trawangan”, tempat duduk kapal sangat nyaman, apabila ingin melihat suasana laut lepas, kita bisa naik ke bagian atas kapal yang sudah di beri karpet sehingga kita bisa duduk sambil menikmati indahnya selat bali, kalau lagi beruntung kita bisa melihat lumba-lumba menari-nari di atas laut.

Perjalanan Bali menuju Gili Trawangan menggunakan kapal cepat bisa ditempuh dalam waktu 1jam 30 menit, dengan transit ke pantai senggigi selama 10 menit apabila ada penumpang yang ingin turun di pantai senggigi. Sekitar pukul 11.00 kami tiba di gili trawangan, kami langsung dijemput oleh penjaga penginapan  kami diantar menggunakan Cidomo (kendaraan seperti delman khas Gili) ke penginapan kami, sekitar 5 menit dari pelabuhan bangsal.Satu cidomo bisa muat 3-4 orang dengan harga 50ribu sekali jalan.

Kami menginap di Cotton tree cottages, yang sudah booking penginapan dari jauh hari, yang punya penginapan ini merupakan warga asing bernama Basile yang sangat ramah dalam menjawab email kami untuk pemesanan tempat. Cotton tree cottages merupakan penginapan bergaya tradisional khas Lombok di desin dengan kamarmandi terbuka, hanya berisi 5 cottage, dengan 3 standard room, dan 2 family room. Sangat nyaman dan keren.

Jumed, adalah salah satu penjaga penginapan ini, sangat amat ramah, di penginapan ini juga menyewakan sepeda seharga 35ribu untuk 24jam, perlu diketahui bahwa Gili merupakan pulau bebas asap kendaraan, dimana semua orang disini menggunakan alat transpotasi berupa sepeda atau kuda. Jarak antar tempat pun sangat dekat, karena pulau ini sangat kecil, bagi yang sudah pernah ke pulau tidung, luas pulau gili trawangan tidak beda jauh dengan pulau tidung.

Keasyikan menikmati kamar, tidak terasa waktu sudah menunjukan pukul 12 siang dan perut sudah mulai lapar, akhirnya kami memutuskan untuk mencari makan siang lalu langsung melanjutkan aktivitas yang paling dinanti: Snorkling! Dengan menggunakan sepeda kami mengelilingi pulau dan mendapatkan Warung Kiki Novi, di daerah pasar seni gili, menyajikan menu makanan rumahan khas Lombok, dengan harga 15ribu per porsi kami sudah bisa makan ayam Lombok, sayur buncis, perkedel jagung dan tempe goreng, yang paling khas piring nya dari anyaman rotan dan daun pisang, rasanya pun sangat enaaakk. Recommended!

Setelah makan kami langsung berburu kapal untuk snorkeling ke tiga Gili, ternyata public boat untuk snorkeling sudah berangkat pukul 10.30 sehingga kami harus menyewa private boat yang harganya sedikit lebih mahal. Untuk public boat snorkeling ke tiga gili harganya 100ribu per orang sudah termasuk peralatan snorkeling, atau 120ribu per orang apabila ingin menambah makan siang. Untuk private boat dihitung perkapal 600-750rb tergantung jumlah orang, karena kami berempat kami mendapat 600rb satu kapal atau 150rb per orang.

Sebelum snorkeling saya sudah menyiapkan botol air berisi biskuit untuk makanan ikan, ini merupakan benda wajib saya untuk menyelam. Destinasi pertama yaitu gili meno, bawah laut gili meno penuh dengan warna-warni terumbu karang, semakin ke daerah pesisir pantai maka mata kita semakin dimanjakan oleh keunikan dan keanekaragaman terumbu karang, untuk ikan tidak terlihat begitu banyak ikan di gili meno, ada beberapa ikan hias yang muncul, mungkin lebih banyak yang bersembunyi di balik terumbu karang.

Setelah setengah jam menikmati terumbu karang di gili meno, kami berpindah ke spot penyu, katanya kalau lagi beruntung kita bisa melihat “ibunya” penyu alias penyu yang sangat besar sedang berenang di bawah laut gili ini, lautan disini cukup dalam, sehingga perlu agak menyelam ke bawah sekitar 5 meter untuk menikmati keindahan terumbu karang disini, sayangnya hari sudah semakin sore sehingga penyu pun tidak terlihat lagi, butuh diving untuk dapat menyaksikan atraksi penyu tersebut.

Destinasi terakhir kami adalah surga ikan atau gili air, disini terdapat ribuan ikan yang siap menyantap amunisi yang sudah saya bawa, hampir dua jam berenang dengan ikan warna-warni disini, walaupun terumbu karang disini tidak begitu banyak, tapi cukup membuat endorphin dan serotonin meningkat dengan melihat gerombolan ikan warna-warni yang indah mengelilingi kami.

Sebenernya snorkeling bisa dilanjut di bagian barat gili trawangan, tetapi karena hari sudah semakin sore, kami memutuskan untuk berbersih diri kembali kepenginapan untuk kemudian mengejar sunset dan makan malam.

Di tengah perjalanan ke timur untuk mengejar sunset, kita bisa melihat restoran-restoran “high class” di gili trawangan seperti pearl of trawangan, beach club nya villa ombak, surf bar, yang mempunyai desain unik khas gili trawangan. Untuk makan malam, kita bisa mencoba aneka seafood di pasar seni gili trawangan dengan kisaran harga 15-25ribu.

Cukup unik, penduduk di gili trawangan ini mayoritas beragama Islam, termasuk Jumed penjaga penginapan kami, Jumed tidak mau dipanggil Bli ataupun Mas, Jumed asli Lombok ini sudah lama bekerja di gili trawangan, bermula dari penjaga kapal hingga penjaga penginapan. Satu hal yang menarik, penginapan kami ini sudah termasuk sarapan yang langsung di antar ke kamar masing-masing, karena setiap kamar disini punya teras yang dapat berfungsi sebagai meja makan.

Hari kedua di gili trawangan, kami kembali berkeliling gili trawangan ke arah barat, kami mengunjungi tempat penangkaran penyu, dan tepat di depan tempat penangkaran penyu tersebut terdapat mini café dengan tenda dan tempat duduk warna-warni khas gili trawangan, apabila ingin melanjutkan snorkeling pun bisa langsung dari spot ini.

Jam 11 siang kapal cepat kami sudah menanti untuk kembali ke Bali, terakhir sebelum pulang, jangan lupa untuk mencoba eskrim homemade khas Gili yaitu Gili Gelato, cukup dengan 15ribu rupiah satu scoop kita bisa menikmati enaknya gelato di tengah teriknya pantai gili.

Selamat tinggal pantai hijau muda dan pasir putih Gili trawangan, sampai bertemu lagi.

Noted: 
Gili trawangan kalau malam hari sangat banyak nyamuk sehingga perlu membawa lotion anti nyamuk, dan kalau pagi hari sangat banyak lalat, hati-hati.
Jangan lupa beli mutiara khas lombok!


For your Information
Cotton tree cottages: 
Basile Gagnebin | www.cottontreecottages.com | 081236281105

Wahana Gili Ocean Fast Boat
Dian Ni Putu | 081999989398


Cotton Tree Cottages

Colorful :)

Gili Gelato Turquiose

Gili Trawangan

Pearl of Trawangan
           


"He who would search for pearls must dive below"


Travel Seeker, 2014
Vannesa




»»  read more
0 comments

Makan Malam Dengan Suasana Berbeda di Pulau Dewata


          Pulau dewata (Bali), mungkin jadi salah satu destinasi wajib para turis lokal Indonesia ataupun Mancanegara, pulau ini merupakan icon pariwisatanya Indonesia, kalau yang udah sering mengunjungi pulau ini dan ingin melihat suasana lain dari pulau ini selain tempat-tempat wisatanya saya punya rekomendasi tempat makan malam/dinner yang sedang happening banget di Bali

1.    Menega Café, Jimbaran

Seafood pasti jadi menu wajib kalau lagi di Bali, siapa yang nggak kenal daerah Jimbaran, deretan restoran pinggir pantai dengan pemandangan bandara Ngurah Rai Bali, sehingga sambil menyantap makanan kita selalu dimanjakan dengan pemandangan pesawat yang hilir mudik dari bandara. Cantik!

Dari parkiran jimbaran, mungkin kita tidak bisa menebak restoran mana yang recommended karena bentuknya hampir semua sama, dan agak tertutup, tetapi kalau kita sudah masuk ke salah satu restoran kita bisa tahu mana restoran yang paling banyak dipenuhi pengunjung, karena semua resoran akan berjejer di area pantai Jimbaran.

Menega Café salah satunya, merupakan salah satu restoran teramai yang ada di Jimbaran, saking penasaran nya saya coba masuk dan beruntungnya saya dapat tempat duduk paling depan di bibir pantai, sehingga pemandangan saya ke arah bandara maupun pantai tidak terhalang oleh meja-meja lainnya.

Sebelum mencari tempat duduk, kita bisa langsung memesan, seafood yang kita mau di area depan restoran, karena saya sudah lapar dan antrian nya panjang, maka saya memutuskan untuk mengambil paket saja. Satu paket dihargai 150ribu untuk satu orang, tapi karena makan saya tidak banyak, saya mengambil satu paket untuk berdua.

Sambil menunggu makanan tiba, kita bisa menikmati “pengamen Jimbaran” yang mungkin bisa disebut sebagai “Jimbaran Orkestra” karena pengamen ini mempunyai peralatan musik yang lengkap sampai cello dan jembe. Lagu-lagunya pun sangat enak, kita bisa juga meminta mereka datang ke meja kita dan kita request langsung lagu yang kita inginkan. Sangat romantis bagi yang kesini dengan pasangan, atau bersama keluarga dan teman-teman.

Tidak perlu menunggu lama, makanan datang. Ternyata satu paket itu sangat banyak, terdapat 2 udang besar, 3 tusuk sate cumi, 4 kerang, dan 1 ikan besar, pas untuk porsi berdua. Soal rasa boleh diadu, enaaaakkk banget. Tak lupa disajikan juga makanan penutup beberapa potongan buah segar melon dan semangka.

Menega café ini sangat memuaskan hasrat untuk makan seafood di tepi pantai dengan deburan ombak dan pemandangan yang indah di Bali.



2.    Motel Mexicola, Seminyak

Namanya saja motel, tetapi sepenuhnya ini bukan penginapan, melainkan café ala mexico yang mempunyai design interior berwarna warni ala pop art. Café ini letaknya sangat terjangkau karena berada di kawasan wisata Seminyak

Pertama kali masuk kita akan disuguhkan sebuah foto orang mexico berserta berbagai jenis lilin warna warni, kita akan disambut oleh para pelayan yang sudah berdiri di depan café, dan mengarahkan ke tempat duduk yang kebanyakan konsep nya sharing table. 80% pengujung disini adalah bule-bule dari berbagai macam Negara. Musik alunan mexico pun juga ikut menyambut para tamu.

Menu makanan disini cukup unik, karena semua makanan nya berasal dari Mexico sehingga untuk membaca buku menu yang berbahasa mexico pun mungkin agak sulit, dan perlu asistensi dari pelayan café untuk menterjemahkan menu tersebut.

Kebetulan saya bertemu dengan Mbak Tika, pelayan café yang senantiasa ramah untuk merekomendasikan makanan dan minuman yang khas dari motel mexicola, mbak Tika menawarkan paket menu snacks dengan 4-5 pilihan menu yang bisa dinikmati untuk 2 orang, seharga 150ribu per orang sudah termasuk minum, atau menu dinner dengan 5-6 pilihan menu ditambah satu makanan utama yang bisa dinikmati 2 orang, seharga 180-190ribu per orang sudah termasuk minum

Semua menu ini dipilihkan oleh mbak Tika, seperti “surprise menu”, saya memilih paket snacks menu untuk berdua. Menu starter pertama adalah crepes udang bertabur sayur dengan baluran mayonnaise dan jeruk nipis di atasnya,dimakan seperti makan crepes yang digulung, dan apabila suka bisa ditambahkan saos mexico yang dapat menambahkan rasa pedas di lidah.

Menu kedua adalah jagung bakar parut dengan taburan keju dan saos mexico di atasnya, disajikan di sebuah cup kecil, selayaknya corn cup, dan yang paling unik, cup kecil ini sudah di design khusus dengan piring kayu khas mexico.

Menu ketiga sudah semakin berat yaitu salmon dan ayam khas mexico, satu porsi isi dua buah, disajikan seperti sushi, ditaburi mayonnaise, sayuran dan potongan crepes yang padat membuat satu lahapan saja sudah sangat berisi sekali, menurut saya ini menu yang plaing enak di motel mexicola.

Dan terakhir ditutup dengan Chicken Taco! Sebuah crepes ala Mexico yang berisi potongan daging ayam dan sayuran, bisa dimakan dengan menggunakan saos mexico black bean dan tomat iris, menurut saya ini sekedar dari snacks, tapi sudah merupakan menu dinner walaupun tanpa main course. Super kenyaanggg. Minuman nya juga mbak Tika minuman terbaik ala Mexico, seperti jus buah-buahan dicampur dengan fruit punch, yang seger banget untuk cuaca Bali yang cukup panas.

Jangan lupa untuk berfoto di area tangga sebelah kasir yang mempunyai dinding dengan desain interior sangat unik, warna-warni ala pop art mexico. Cukup mengesankan bisa makan masakan mexico di Bali
Dinding Unik Motel Mexicola
3.    Finn Beach Club, Uluwatu

Kalau yang suka private beach dan ingin menikmati pantai yang masih jernih banget dengan pasir putih perawan, Finn beach bisa jadi salah satu alternatifnya. Terletak di kawasan Semara resort Uluwatu, merupakan kawasan villa elite di Bali, 90% yang tinggal di resort ini kebanyakan turis asing, karena harga sewa villa nya bisa mencapai 30juta permalam untuk 1 resort yang terdiri dari 5 villa, bisa diisi sampai dengan 10 orang dewasa.

Untuk mencapai Finn beach, kita masuk dari lobby semara resort, lobby ini berbentuk outdoor lobby sehingga kita bisa memanjakan mata melihat kolam renang di atas tebing dari lobby resort ini. Finn beach terletak dibagian bawah tebing tersebut, sehingga kita perlu menaiki cable car untuk turun ke bawah

Karena ini merupakan private beach tidak sembarang turis bisa kesini, Semara resort mematok harga 250ribu per orang untuk menuju Finn beach, dengan fasilitas: cable car, snorkeling, canoeing, dan semua watersport yang ada dan sudah termasuk juga makan dan minum, Harga ini berlaku dari jam 10 pagi hingga jam 5 sore. Sedangkan apabila kita ingin menikmati matahari terbenam dan makan malam di Finn beach, kita bisa masuk diatas jam 6 secara gratis. Daerah uluwatu terkenal dengan pesona sunset nya yang sangat istimewa. Dari finn beach ini kita dapat melihat keranuman matahari terbenam dari bewarna jingga hingga merah.

Untuk makanan disini tergolong cukup mahal, kita bisa memilih menu platter untuk dimakan sharing, dan minuman yang sangat khas disini adalah hot nutella chocolate, sangat yummy. Diusahakan untuk naik cable car ke atas lagi sebelum jam 7 malam, karena semakin malam ombak semakin pasang.


Finn Beach


Pesona sunset finn beach

 
Destinasi lain:
1.    La Plancha,Seminyak
      Cocok untuk tempat menunggu sunset dengan suasana café ala gili trawangan, dengan kursi bean bag warna warni dan tenda yang warna warni juga
2.    Laota Seafood
      Menikmati seafood dengan tempat yang sangat terjangkau, terdapat juga bubur khas bali

"Tahiti has been spoiled for many years, but Bali is one of the few cultures with origins in one of the great ancient cultures which is still alive"


Travel Seeker, 2014
Vannesa
»»  read more